Semasa saya sedang angkat dungbel kononnya nak bina otot, sahabat saya sms dari kedai buku Fupular, Megamoll Kuantan. Dia beritahu dia lihat ramai ibu bapa yang gunakan baucer untuk pembelian buku anak-anak alam persekolahan mereka. Alhamdulilah (unsur agama), baucer tersebut dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran.Namun kawan saya beritahu ada juga kedengaran mereka mengeluh dan mahukan wang tunai, bukannya baucer. Kawan saya berpendapat, bimbang pula jika diberikan tunai, nanti wang dibelanjakan entah ke mana. Kata kawan saya lagi orang kita sering salah berbelanja dan kalut tingkahlaku dalam menentang nafsu kehendak. Mereka utamakan kehendak berbanding keperluan.Saya pulak tak bersms panjang dengannya sebab saya tak tahu hal baucer membaucer ini. Saya tak naklah jadi macam orang politik yang gemar bercakap tentang apa yang dia tak tahu, he he he.jan: Azam tahun ni nak banyak membaca, kurangkan lara...(azam tahun lepas)
Salam...
"Personal musing inspired by past and ongoing experiences of my life…depicting how I feel and what comes hereafter. However it may also revolves around my personal whishes, hopes and beliefs which I often in doubt and wondering... what is the meaning of life.."
Total Pageviews
Followers
Tuesday, January 24, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Kadang-kadang
Home
Labels
- 1000 MAWAR (47)
- Alahai... (25)
- Alam buku (31)
- Berangan... (11)
- Buku untuk dijual (12)
- Catatan peribadi... (43)
- dari skrin... (28)
- FILEM (35)
- Kawan... (35)
- Kebahagian (2)
- Kesihatan (49)
- kewangan (68)
- Kuantan (4)
- Lirik pilihan... (29)
- Mankisue... (15)
- Menyolo... (19)
- NUKILAN RASA (6)
- PENDIDIKAN (19)
- PML (11)
- POLITIK (3)
- Politikus (18)
- PUISI (13)
- Rumahtangga (53)
- SHARIFAH AINI (64)
- Sikap dan sifat (16)
- Untuk dijual (6)
No comments:
Post a Comment